Variasi latihan baru mungkin akan bisa membuat hari-hari kamu di gym menjadi lebih menarik. Seperti yang kita ketahui, latihan olahraga umumnya akan dibagi menjadi latihan kardio dan latihan kekuatan. Keduanya bisa membantu tubuh mendapatkan fisik yang sehat. Namun, ada bentuk latihan yang bisa menggabungkan keduanya agar tubuh bisa membangun ketahanan yang baik. Latihan tersebut biasa dikenal dengan nama circuit training. Bagi Anda yang tertarik untuk mengikuti latihan ini, mari kita sama-sama mempelajari cara melakukan circuit training untuk membangun ketahanan tubuh.
Cara Melakukan Circuit Training
Seperti yang sudah disebutkan di atas, latihan ini akan menghubungkan antara kardio dengan latihan beban. Menghasilkan sebuah bentuk olahraga yang cepat dan juga efisien. Kamu akan merotasi antara beberapa latihan yang menargetkan kelompok otot berbeda dengan istirahat yang minimal di antaranya. Memberikan latihan pada seluruh tubuh dalam waktu yang singkat. Olahraga ini berkisar antara 8-10 latihan, namun bisa divariasikan berdasarkan tujuan, waktu yang tersedia, dan tingkat pengalaman kamu. Setelah semua latihan selesai, kamu bisa beristirahat selama 1-2 menit, lalu mengulangi latihannya. Sebagian besar circuit training bisa diselesaikan 1-3 kali.
Jenis latihan yang dilakukan akan sangat bervariasi tergantung pada kemampuan dan tujuan kesehatan seseorang, pengalaman, mobilitas, dan faktor lainnya sehingga kamu tidak akan menemukan latihan yang terlihat sama. Contohnya sebuah circuit training untuk atlet pemain sepak bola profesional yang bertujuan untuk meningkatkan kecepatan dan kelincahan atau seorang pemula yang ingin meningkatkan kebugaran kardiovaskular mereka. Tentu keduanya tidak bisa disamakan karena berbagai faktor yang disebutkan sebelumnya. Kustomisasi menjadi salah satu hal unik pada olahraga ini.
Sebagian besar circuit training berbasis waktu atau berbasis pengulangan. Jika berbasis waktu, biasanya kamu akan melewati latihan selama 30–60 detik. Jika berbasis repetisi, biasanya ada 20 repetisi sebelum lanjut ke latihan berikutnya. Lantas, bagaimana cara melakukan circuit training?
Baca Juga: Lakukan 5 Gerakan Yoga untuk Menambah Tinggi Badan Anda
Panduan Membuat Circuit Training
Ikuti panduan ini untuk membuat latihan yang sesuai dengan diri kamu.
1. Jumlah latihan
Buat circuit kamu dengan 8 hingga 12 latihan atau latihan yang menargetkan seluruh tubuh.
2. Set dan Istirahat
Lakukan setiap latihan selama 30 hingga 90 detik, beristirahatlah selama 15 hingga 30 detik di antara latihan.
3. Membangun Kekuatan
Jika kamu berfokus pada kekuatan otot, tingkatkan ketahanan latihan, dan waktu istirahat di antara latihan ini. Hal tersebut akan memungkinkan otot untuk bisa pulih sepenuhnya di antara setiap latihan.
Baca Juga: Inilah Cara Menghitung Kalori yang Dibutuhkan Tubuh Dalam Menjalankan Tugasnya
4. Meningkatkan Daya Tahan
Jika berfokus pada daya tahan kardiovaskular, kurangi intensitas latihan, tambah waktu yang dihabiskan pada setiap latihan, dan perpendek jumlah istirahat untuk menjaga detak jantung kamu terus meningkat.
Manfaat Circuit Training
Ada beberapa hal yang akan bisa kamu rasakan setelah melewati latihan dalam bentuk ini. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut ini.
1. Daya Tahan Otot Menjadi Lebih Baik
Daya tahan otot adalah kemampuan tubuh untuk mempertahankan latihan dalam jangka waktu tertentu. Melalui latihan ini, otot akan semakin dilatih agar bisa melewati serangkaian latihan. Membuat daya tahannya semakin meningkat.
Seiring berjalannya waktu, kamu akan bisa melewati latihan lebih lama tanpa merasa lelah. Tidak hanya akan membantu ketika latihan ini berlangsung, tetapi juga pada aktivitas harian kamu yang membutuhkan otot.
2. Otot yang Tumbuh dan Semakin Kuat
Tergantung pada latihan yang dilakukan, mungkin kamu dapat membangun otot yang lebih kuat dan lebih besar. Pertumbuhan otot (hipertrofi) mengharuskan seseorang untuk mengangkat beban sedang hingga berat atau melakukan repetisi dalam jumlah besar yang bisa merangsang pertumbuhan otot. Tentu saja latihan ini akan sangat membantu dalam hal tersebut.
3. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Latihan sirkuit menjadi favorit banyak orang karena menggabungkan latihan kekuatan dan latihan kardio. Karena waktu istirahat di antara latihan, detak jantung akan tetap tinggi di seluruh latihan. Ini membantu memperkuat dan mengurangi stres pada jantung, mendorong lebih banyak darah ke dalam tubuh.
5. Menawarkan Full Body Workout
Dibandingkan latihan tradisional yang membagi tiap latihan pada otot tertentu dalam seminggu, latihan ini terlihat lebih efisien karena akan menargetkan banyak kelompok otot dalam satu sesi latihan. Saat kamu berpindah dari satu latihan ke latihan lainnya, hal ini dapat membantu tubuh mendapatkan hasil maksimal dari latihan. Mulai dari otot bagian atas hingga kaki akan bisa mendapatkan latihan yang dibutuhkan.
Baca Juga: 5 Macam Gerakan Latihan Olahraga untuk Memperbaiki Postur Tubuh yang Bungkuk
6. Efisien Terhadap Waktu
Jika kamu sangat sibuk sehingga hanya memiliki sedikit waktu untuk berolahraga, maka latihan ini sangat cocok. Karena ada sedikit istirahat selama sesi, kamu bisa menyelesaikan latihan dalam jangka waktu yang singkat. Sebagian besar sesi latihan circuit hanya berlangsung 20-30 menit. Sangat efisien bagi masyarakat modern yang tidak punya banyak waktu untuk berolahraga.
Itulah penjelasan dan cara melakukan latihan circuit. Semoga informasi ini bisa berguna. Untuk mendapatkan hasil yang lebih efektif dan maksimal, STRONGBEE dapat memberikan kamu dukungan Private Trainer, Health Practitioner, Sports Facilities (Studio, Gyms, Courts, dan lainnya) untuk bisa mendapatkan pola olahraga yang efektif dan efisien.
Tersedia beragam pilihan olahraga untuk daya tahan otot dan kesehatan jantung seperti martial-arts class, yoga class, zumba class, barre class, dan poundfit class. Tunggu apalagi? Segera kunjungi website kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Sumber:
https://www.healthline.com/health/fitness/benefits-of-circuit-training#benefits
https://www.verywellfit.com/circuit-training-for-sports-performance-3120567
