Setelah berolahraga, ada baiknya melakukan gerakan pendinginan untuk membantu otot-otot rileks. “Apa pentingnya melakukan pendinginan setelah berolahraga?” mungkin kamu bertanya demikian. Gerakan pendinginan berguna untuk mengurangi risiko cedera yang biasanya terjadi setelah olahraga yang sangat intens.
Selain itu, gerakan pendinginan akan membantu melancarkan aliran darah dan mengurangi stres pada otot-otot. Sederhananya, gerakan ini membantu kamu untuk mengembalikan seluruh keadaan tubuh ke dalam keadaan normal. Kalau begitu mari lihat macam-macam gerakan pendinginan yang bisa kamu lakukan setelah berolahraga.
Macam-macam Gerakan Pendinginan
Kami telah mengumpulkan beberapa gerakan pendinginan yang bisa kamu coba setelah berolahraga, perhatikan poin-poin di bawah ini.
1. Berjalan atau Jogging Ringan
Pendinginan tubuh dengan berjalan atau jogging ringan bisa jadi cara yang tepat untuk mengembalikan detak jantung, aliran darah dan otot-otot pada keadaan yang rileks. Kamu bisa melakukan ini selama tiga sampai lima menit setelah melakukan olahraga yang intens.
2. Peregangan Tubuh Bagian Atas
Peregangan tubuh bagian atas bisa dilakukan dengan langkah-langkah di bawah ini:
- Tentukan posisi saat melakukannya, bisa berdiri maupun duduk.
- Lipat jari-jari kamu satu sama lain sambil membawanya ke langit-langit.
- Pastikan bahwa postur tulang belakang kamu lurus.
- Taruh lengan kiri di depan tangan kanan dan putar telapak tangan. Selagi melakukannya, regangkan tangan ke atas dan ke belakang.
- Lakukan hal yang sama pada sisi yang satu lagi.
Baca Juga: 6 Gerakan Yoga yang Bisa Redakan Nyeri Haid
3. Duduk Membungkuk ke Depan
Gerakan ini pasti sudah pernah kamu pelajari selama di sekolah setelah pelajaran olahraga selesai. Biasanya gerakan membungkuk ke depan menjadi penutup dari kegiatan olahraga pada hari itu. Langkah-langkahnya seperti:
- Duduk di lantai dengan kaki yang diluruskan.
- Bawa kedua tangan kamu hingga menyentuh telapak kaki. Tidak apa-apa jika tidak bisa menyentuhnya, tetapi coba bawa tangan perlahan menuju telapak kaki.
- Tahan gerakan ini selama satu menit.
4. Menekuk Lutut ke Dada
Untuk melakukan gerakan ini, kamu perlu berbaring di atas matras atau di lantai. Tekuk lutut kiri dan bawa ke arah dada. Gunakan kedua tangan untuk membantu menekan kaki ke arah dada secara perlahan. Tahan masing-masing kaki selama satu menit. Ulangi gerakannya dua sampai tiga kali pada masing-masing kaki.
5. Child’s Pose
Untuk melakukan gerakan ini, bawa badan kamu menghadap ke lantai seperti ingin melakukan push up. Namun tidak push up kok! Bawa kedua kaki mendekat pada kedua tangan, sehingga badan kamu akan membentuk segitiga. Selanjutnya dari posisi ini, tekuk kedua kaki hingga berada dalam posisi berlutut. Selagi berlutut, arahkan tubuh kamu ke lantai. Tahan posisi ini selama satu sampai tiga menit.
Baca Juga: 5 Macam Gerakan Latihan Olahraga untuk Memperbaiki Postur Tubuh yang Bungkuk
6. Menekuk Badan ke Arah Lutut
Menekuk badan ke arah lutut merupakan gerakan untuk melonggarkan otot pada area punggung hingga paha dan pinggul. Gerakan dilakukan dengan posisi duduk. Tekuk lutut kanan dan luruskan kaki kiri. Bawa tubuh bagian atas ke arah telapak kaki kiri. Apabila kamu bisa menyentuhnya, maka ada baiknya kamu melengkungkan tubuh hingga tangan menyentuh telapak kaki kiri. Tahan posisi tersebut selama satu menit dan ganti kaki.
7. Peregangan Paha Depan
Lakukan gerakan ini dengan sikap berdiri tegak. Tekuk kaki kanan ke belakang hingga tangan kanan bisa meraihnya. Tahan posisi tersebut selama 30 detik dan ganti kaki. Ulang gerakan pada masing-masing kaki dua sampai tiga kali.
8. Peregangan Bahu
Untuk melakukan peregangan bahu, kamu bisa melakukannya dalam posisi duduk atau berdiri. Pilih posisi yang paling nyaman untuk kamu lakukan. Angkat siku kanan dan taruh ke belakang hingga telapak tangan kanan menyentuh punggung tengah. Taruh tangan kiri ke siku kanan dan tekan secara perlahan untuk mendapatkan hasil peregangan yang maksimal. Tahan gerakan ini selama 30 detik dan ganti tangan berikutnya.
Baca Juga: Bagaimana Cara Melakukan Gerakan Kick Back Melatih Otot?
9. Corpse Pose atau Pose Mayat
Gerakan ini sangat mudah dilakukan. Kamu hanya perlu membaringkan badan. Luruskan kaki dan tangan. Buat tubuh kamu rileks, biarkan semua bagian tubuh terbebas dari ketegangan yang ada. Saat melakukan gerakan ini, kamu bisa mengambil napas dalam-dalam dan buang secara perlahan. Melakukan hal ini akan membuat tubuh semakin rileks dan akan mengembalikan tempo detak jantung.
Gerakan-gerakan ini bisa kamu coba lakukan untuk membuat seluruh tubuh kembali rileks. Melakukan pendinginan sama pentingnya saat melakukan pemanasan pada awal sebelum olahraga. Gerakan pendinginan akan menjadi penutup yang baik agar otot-otot dan seluruh bagian tubuh kembali melonggar dari semua gerakan intens yang dilakukan.
Kesembilan gerakan pendinginan ini juga bisa kamu lakukan sebagai peregangan setelah duduk bekerja sepanjang hari. Meskipun kita berada dalam dunia yang serba cepat dan sibuk, jangan lupa untuk menjaga kesehatan kamu bersama STRONGBEE. Apabila kamu sedang mencari kelas olahraga, baik itu yoga, zumba, barre training hingga material arts, semuanya bisa ditemukan dalam aplikasi STRONGBEE. Kamu bisa menemukan aplikasi STRONGBEE di Google Play dan App Store, download sekarang juga!
Sumber:
https://www.healthline.com/health/exercise-fitness/cooldown-exercises
