Memiliki berat badan yang ideal telah menjadi impian banyak orang. Namun sayangnya banyak orang yang tidak mampu mencapai berat badan ideal karena berbagai macam alasan. Sebaliknya, ada juga yang sudah berusaha tapi asupan makanan yang dikonsumsi sama sekali tidak ideal. Kandungan kalori dan lemak serta gizi yang ada di dalam makanan cukup timpang sehingga malah membawa masalah kesehatan tersendiri. Padahal ada berbagai macam makanan yang dapat membantu kamu untuk menambah berat badan.
Apakah kamu menjadi salah satu orang yang sedang berusaha menambah berat badan dengan kandungan gizi yang tepat? Berarti kamu harus melihat rekomendasi makanan bergizi yang direkomendasikan STRONGBEE di bawah ini!
10 Makanan Penambah Berat Badan yang Membantu Menaikkan Berat Badan
Menambah berat badan sebenarnya cukup sulit juga kalau dibandingkan dengan menurunkan berat badan. Walaupaun memang terdengar mudah untuk menaikkan berat badan. Pasti banyak yang berpikir bahwa hanya perlu makan banyak saja agar berat badan meningkat. Namun untuk menaikkan berat badan pada kenyatannya tidak semudah itu.
Secara garis besar, kamu harus menambah jumlah kalori harian yang didukung nutrisi makanan yang tepat, seperti protein, lemak, gula alami, hingga karbohidrat. Beberapa rekomendasi makanan penambah berat badan ini dapat kamu coba konsumsi secara berkala untuk menaikkan berat badan dengan optimal. Yuk simak rekomendasi makanan penambah berat badan bawah ini!
1. Nasi
Benar sekali, nasi yang menjadi makanan utama masyarakat Indonesia tetap menjadi menu andalan jika kamu ingin menambah berat badan. Nasi sebagai sumber kalori dan karbohidrat dapat membantu menaikkan berat badan, karena dalam 100 gram nasi, terdapat 180 kalori dan 39,8 gram karbohidrat.
Sebaiknya kamu mengonsumsi nasi minimal tiga kali sehari sambil dibarengi dengan makanan protein tinggi lainnya agar semakin melengkapi asupan gizi tubuh.
2. Kentang dan Umbi-Umbian
Kentang sering disebut sebagai pengganti nasi karena dalam 100 gram, terdapat sekitar 62 kalori dan 13,5 gram karbohidrat. Kentang dan umbi-umbian lain yang sering disebut sebagai pati dan sumber karbohidrat kompleks ini mampu menyediakan energi dalam bentuk glukosa. Selain itu sebagian akan disimpan dalam tubuh sebagai glikogen.
Glikogen dalam tubuh memang bermanfaat sebagai dukungan tenaga tambahan ketika sedang menjalani aktivitas sehari-hari. Kamu bisa tetap menambah berat badan sekaligus mampu beraktivitas dengan lancar dengan asupan kentang dan umbi-umbian.
Baca Juga: Seberapa Penting Kita Melakukan Latihan Cardio?
3. Pasta
Pasta menjadi makanan utama di Italia. Jika memang kamu ingin mencoba rasa baru ketika sedang dalam program peningkatan berat badan, pasta bisa menjadi salah satu pilihan.
100 gram pasta berbentuk spaghetti memiliki kandungan 139 kalori dan 22,6 gram karbohidrat. Jika ditambah saus pasta seperti bolognese dan parutan keju, maka kalori di dalam satu porsi semakin tinggi.
4. Ikan Salmon
Ikan salmon merupakan salah satu jenis ikan berminyak yang menjadi sumber protein dan lemak sehat. Asam lemak omega-3 dalam ikan salmon juga bermanfaat bagi tubuh.
Dalam 100 gram ikan salmon, kamu bisa mendapatkan sekitar 208 kalori, 20,4 gram protein, dan 13,4 gram lemak. Namun ingat, kandungan nutrisi jenis ikan ini dapat berubah sesuai cara mengolahnya. Kamu memang bisa mengolah ikan salmon dalam berbagai macam bentuk, seperti dipanggang, dikukus, hingga ditumis.
Baca Juga: Mengurangi Berat Badan Pasca Melahirkan dengan Hidup Sehat dan Olahraga
5. Daging Merah
Daging merah seperti sapi dan kambing menjadi sumber makanan berprotein tinggi yang pasti cocok untuk meningkatan berat badan. Massa otot kamu akan meningkat juga karena dalam 100 gram daging sapi, terdapat sekitar 273 kalori, 17,5 gram protein, dan 22 gram lemak.
Namun jangan lupa bahwa terlalu banyak mengonsumsi daging merah dapat memicu risiko beberapa penyakit. Agar lebih aman, kamu dapat melakukan konsultasi dengan ahli gizi sebelum meningkatkan jumlah konsumsi daging merah setiap harinya.
6. Telur
Pernah melihat berapa banyak telur yang dikonsumsi binaragawan setiap harinya? Pasti sangat banyak karena telur mengandung protein dan lemak sehat yang banyak.
Dalam 100 gram telur ayam utuh, tubuh kamu bisa mendapatkan asupan sekitar 154 kalori, 12,4 gram protein, 10,8 gram lemak, dan 0,7 gram karbohidrat. Ingat, zat gizi bermanfaat yang ada di dalam telur memang berfokus pada bagian kuningnya. Jangan sampai kamu membuang kuningnya ketika mengonsumsi telur karena harus fokus dalam program meningkatkan berat badan.
7. Keju
Keju menjadi salah satu olahan susu yang mudah untuk kamu temukan. Secara umum, keju memiliki kandungan 326 kalori, 22,8 gram protein, dan 20,3 gram lemak dalam 100 gram penyajian.
Setiap keju punya karakteristik rasa dan tekstur tersendiri.
Mozzarella memiliki tekstur lentur dan parmesan berbentuk bubuk sehingga lebih mudah ditambahkan dalam berbagai makanan.
8. Kacang-kacangan
Selain keju, kacang-kacangan bisa menjadi menu makanan penambah berat badan yang sehat. Kamu bisa mencoba mengonsumsi kacang-kacangan sebagai makanan ringan yang sehat untuk menambah berat badan.
Sebagai contoh, kacang almon yang cukup populer memiliki kandungan 579 kalori, 21,6 gram karbohidrat, 21,2 gram protein, dan 49,9 gram lemak dalam 100 gram penyajiannya.
9. Cokelat hitam atau Dark Chocolate
Cokelat hitam atau
dark chocolate tergolong makanan penambah berat badan yang sehat karenakaya lemak. Cokelat hitam memiliki kepadatan kalori tinggi yang membuat tubuh sangat mudah mendapatkan banyak kalori.
Setiap batang cokelat hitam dengan ukuran 100 gram memiliki kandungan sekitar 615 kalori, 42,6 gram lemak, 29,2 gram karbohidrat, dan 5,5 gram protein.
Baca Juga: Lipatan Perut Bikin Emosi? Hilangkan dengan Cara Ini!
10. Alpukat
Alpukat memang menjadi satu-satunya buah dengan kandungan lemak sehat yang tinggi. Selain itu juga terdapat vitamin, kalori, dan mineral penting di dalamnya. 100 gram alpukat segar memiliki kandungan sekitar 85 kalori, 7,7 gram karbohidrat, 0,9 gram protein, dan 6,5 gram lemak. Cukup lengkap, bukan?
Jika kamu memasukkan alpukat sebagai salah satu makanan penambah berat badan, jangan sampai salah dalam menyajikannya. Sebaiknya kamu mengonsumsi secara langsung alias tidak diolah dalam bentuk jus. Selain itu, kamu juga bisa menambahkan alpukat ke dalam salad atau roti lapis sehingga tidak terasa membosankan.
Masih banyak macam makanan yang dapat menaikkan berat badan. Namun dengan mengonsumsi beberapa makanan penambah berat badan rekomendasi dari STRONGBEE yang telah diberikan di atas, kamu bisa lebih mudah meningkatkan berat badan secara tepat. Selain itu
STRONGBEE juga dapat memberikan kamu dukungan Private Trainer, Health Practitioner, Sports Facilities (Studio, Gyms, Courts, dan lainnya) untuk merasakan pola olahraga yang efektif dan efisien.
Sumber: https://hellosehat.com/nutrisi/berat-badan-turun/makanan-penambah-berat-badan/